Dengannya, dosa-dosa diampuni.

130-1. Dari al-Barra` radhiyallaahu ‘anhu, dia berkata, ‘Rasulullah ﷺ bersabda,

«مَا مِنْ مُسْلِمَيْنِ يَلْتَقِيَانِ فَيَتَصَافَحَانِ، إِلاَّ غُفِرَ لَهُمَا قَبْلَ أَنْ يَفْتَرِقَا»

“Tidaklah dua orang muslim yang saling bertemu, lalu keduanya saling berjabat tangan, melainkan diampunilah untuk keduanya (dosa keduanya) sebelum keduanya berpisah.”⁽[1]⁾

(Diambil dari kitab Mukaffiraatu adz-Dzunuubi wal Khathaayaa Wa Asbaabul Maghfirati Minal Kitaabi Was Sunnah oleh DR. Sa’id bin ‘Aliy bin Wahf al-Qahthaniy, alih bahasa oleh Abu Rofi’ Muhammad Syahri)

_____________________________________

Footnote:

^([1]) Dikeluarkan oleh Imam Ahmad, 30/517, no. 18547; Abu Dawud, Kitaab al-Adab, Bab Tentang Berjabat Tangan, no. 5212; at-Tirmidzi, Kitaab al-Isti`dzaan, Bab Riwayat Yang Datang Tentang Berjabat Tangan, no. 2757; Ibnu Majah, Kitaab al-Adab, Bab Berjabat Tangan, no. 3703; dishahihkan oleh al-Albaniy dalam Shahiih Sunan Abi Dawud, 3/279, dan di dalam Silsilah al-Ahaadiits as-Shahiihah, no. 525, dan di dalam Shahiih at-Tirmidzi, 3/91.