Hadits Hadits Tentang Ramadhan Dan Puasa (18)
Anjuran Mengakhirkan Sahuur
(Oleh: al-Ustadz Muslim al-Atsari, hafizhahullah)
Hadits Zaid Bin Tsabit radhiyallaahu ‘anhu,
عَنْ زَيْدِ بْنِ ثَابِتٍ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – قَالَ: تَسَحَّرْنَا مَعَ النَّبِىِّ – صلى الله عليه وسلم – ثُمَّ قَامَ إِلَى الصَّلاَةِ . قُلْتُ كَمْ كَانَ بَيْنَ الأَذَانِ وَالسَّحُورِ قَالَ قَدْرُ خَمْسِينَ آيَةً .
Dari Zaid bin Tsabit radhiyallaahu ‘anhu, dia berkata: “Kami makan sahur bersama Nabi ﷺ, kemudian beliau berdiri untuk melakukan shalat”.
(Anas bertanya kepada Zaid bin Tsabit): “Berapa lama jarak antara adzan dan sahur?” Zaid menjawab, “Kira-kira (membaca) 50 ayat (Al-Qur’an)”.([1])
AMALAN PARA SAHABAT
‘Amr bin Maimun Al-Audi berkata:
كَانَ أَصْحَابُ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ أَسْرَعَ النَّاسِ إِفْطَارًا وَأَبْطَأَهُمْ سَحُوْرًا
“Dahulu para sahabat Nabi Muhammad ﷺ adalah orang-orang yang paling segera berbuka dan paling lambat sahuur”.([2])
FAWAID HADITS:
1- Keutamaan sahabat Zaid bin Tsabit radhiyallaahu ‘anhu, karena beliau pernah makan sahur bersama Nabi ﷺ.
2- Terkadang Nabi ﷺ makan sahur bersama sahabatnya.
3- Nabi ﷺ biasa mengakhirkan makan sahur, jarak antara adzan dan sahur kira-kira membaca 50 ayat Al-Qur’an.
4- Memanfaatkan waktu untuk hal-hal bermanfaat, seperti mengisi waktu luang dengan membaca Al-Qur’an, atau hal-hal bermanfaat lainnya.
5- Para sahabat Nabi Muhammad ﷺ adalah orang-orang yang paling segera berbuka dan paling lambat sahuur.
6- Anjuran mengakhirkan makan sahur meneladani Nabi Muhammad ﷺ dan para sahabat beliau.
7- Generasi sahabat adalah generasi manusia terbaik, maka kewajiban umat Islam mengikuti jalan sahabat di dalam beragama.([3])
_________________________
Footnote:
([1]) HR. Bukhari, no. 1921 dan Muslim, no. 1097
([2]) Riwayat Abdurrozaq di dalam Al-Mushonnaf 4/226, no. 7591; dishohihkan oleh Al-Hafizh di dalam Fathul Bari, 4/199 dan Al-Haitsami di dalam Al-Majma’, 3/154, no. 4874
([3]) Sragen, Ahad bakda zhuhur, 21-Sya’ban-1442 H / 4-April-2021 M