Penghapus Dosa Dari As-Sunnah as-Shahiihah (7) Menyempurnakan wudhu` kemudian shalat fardhu

 

Dengannya dosa-dosa akan dihapus.

 

20-1. Dari ‘Utsman bin ‘Affan radhiyallaahu ‘anhu, dia berkata, ‘Aku pernah mendengar Rasulullah ﷺ bersabda,

 

«لاَ يَـتَـوَضَّأُ رَجُلٌ مُسْلِمٌ فَيُحْسِنُ الْوُضُوءَ فَيُصَلِّي صَلاَةً إِلاَّ غَفَرَ اللهُ لَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الصَّلاَةِ الَّتِي تَلِيهَا»

 

“Tidaklah seorang muslim berwudhu`, lalu dia perbagusi wudhu`nya, kemudian dia shalat satu shalat (fardhu), melainkan Allah akan ampuni baginya, apa yang ada diantaranya dan shalat yang ada setelahnya.”([1])

 

21-2. Ishaq bin Sa’id bin ‘Amr bin Sa’iid bin al-‘Ash bercerita kepada kami, bapakku bercerita kepadaku dari bapaknya, dia berkata, ‘Dulu aku berada di sisi ‘Utsman radhiyallaahu ‘anhu, kemudian dia meminta diambilkan air untuk bersuci, lantas dia berkata, ‘Aku pernah mendengar Rasulullah ﷺ bersabda,

 

«مَا مِنِ امْرِئٍ مُسْلِمٍ تَحْضُرُهُ صَلاَةٌ مَكْتُوبَةٌ فَيُحْسِنُ وُضُوءَهَا، وَخُشُوعَهَا، وَرُكُوعَهَا إِلاَّ كَانَتْ كَفَّارَةً لِمَا قَبْلَهَا مِنَ الذُّنُوبِ مَا لَمْ يُؤْتِ كَبِيرَةً وَذَلِكَ الدَّهْرَ كُلَّهُ»

 

“Tidak ada di antara seorang muslimpun yang shalat fardhu menghadirinya, lalu dia memperbagusi wudhu`nya, kekhusyu’annya, dan ruku’nya, melainkan ia menjadi penghapus apapun yang sebelumnya, dari berbagai dosa, selagi dia tidak di datangkan kepadanya([2]) dosa besar, dan yang demikian itu berlaku sepanjang masa.”([3])

 

(Diambil dari kitab Mukaffiraatu adz-Dzunuubi wal Khathaayaa Wa Asbaabul Maghfirati Minal Kitaabi Was Sunnah oleh DR. Sa’id bin ‘Aliy bin Wahf al-Qahthaniy, alih bahasa oleh Abu Rofi’ Muhammad Syahri)

_____________________________________

Footnote:

([1]) Muttafaqun ‘alaih, al-Bukhari dalam Kitaabul Wudhu`, Bab Berwudhu Tiga Kali, no. 160; Muslim dalam Kitaab at-Thahaarah, Bab Keutamaan Wudhu` Dan Shalat Selepasnya, no. 227.

([2]) Dan di dalam naskah Daarussalaam (مَا لَمْ يَأْتِ) ‘Selagi dia tidak mendatangi.’

([3]) Dikeluarkan oleh Muslim dalam Kitaab at-Thaharah, Bab Keutamaan Berwudhu` Dan Shalat Selepasnya, no. 228.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *