Kajian Bergantian Tempat
Sebagian Kaum Muslimin biasa mengadakan kajian dengan bergantian tempatnya, baik di masjid atau di rumah. Sesungguhnya kegiatan ini memiliki banyak keutamaan, asalkan diniatkan dengan ikhlas dan mengkaji ilmu…
Latest Articles
Menjaga Ikatan Perjanjian Walaupun Terhadap Orang Kafir
Orang yang membaca sirah (sejarah) Nabi ﷺ dan generasi Salafush Shalih akan mendapati bahwa menepati janji dan ikatan perjanjian tidak terbatas hanya sesama kaum muslimin. Bahkan terhadap lawan…
Sarana Meraih Cinta Allah (33) Makan Dari Hasil Tangan Sendiri Serta Percaya Diri
Bukanlah kaum laki-laki jantan, orang yang meninggalkan beramal dan bekerja, lalu meminta-minta kepada manusia dengan mendesak sementara dia mampu untuk melakukannya, serta tidak ada suatu penghalangpun (yang membolehkannya untuk…
Para Salaf Dalam Menepati Janji
Para Salaf dalam Menepati Janji Dahulu ada seorang shahabat Nabi ﷺ bernama Anas bin An-Nadhr ﷻ. Dia amat menyesal karena tidak ikut perang Badr bersama Rasulullah ﷺ. Dia…
Sarana Meraih Cinta Allah (32) Ridha Dan Qana’ah Dengan Rizqi Allah ﷻ
Barangsiapa ridha dengan apa yang Allah berikan kepadanya, maka dia menjadi manusia yang paling kaya. Dan barangsiapa tidak ridha dan keluar dari batasan-batasan-Nya, maka sungguh dia merugi lagi gagal,…
Sarana Meraih Cinta Allah (31) Zuhud Di Dunia
Sungguh betapa berbahayanya fitnah dunia dan perhiasannya; betapa kerasnya bencananya, sekalipun demikian ia adalah negeri lewat menuju negeri bertempat tinggal. Tidak ada jalan lari dari tinggal di dalamnya kecuali…
Sarana Meraih Cinta Allah (30) Menangis Karena Takut Kepada Allah
Barangsiapa mengingat dosa-dosanya, serta takut adzab Allah akah mengenai, lalu dia menangis karena takut kepada-Nya, maka Allah adalah Dzat Yang Maha merahmatinya. Allah ﷻ berfirman, وَيَخِرُّونَ لِلأَذقَانِ…
Sarana Meraih Cinta Allah (29) Husnuzhan Dan Berharap Rahmat Allah
Kebalikan dari sarana yang sebelumnya, raja’ (berharap) dan husnuzhan (berbaik sangka) dengan rahmat Allah. Seorang muslim, sisi khouf (rasa takut)nya tidak akan mengalahkan sisi raja’ (rasa harap)nya, demikian…
Maksiat Lisan: Sumpah Palsu
Sumpah Palsu وَالْيَمِيْنُ الْكَاذِبَةُ. “Serta sumpah palsu.” Dari Ibnu Mas’ûd radhiyallaahu ‘anhu, sesungguhnya Nabi ﷺ bersabda: «مَنْ حَلَفَ عَلَى مَالِ امْرِئٍ مُسْلِمٍ بِغَيْرِ حَقِّهِ، لَقِيَ اللهَ وَهُوَ…
Bohong Yang Diperbolehkan
Bohong Yang Diperbolehkan Ketahuilah, walaupun berbohong itu pada dasarnya haram, akan tetapi dalam beberapa keadaan dibolehkan dengan syarat-syarat seperti telah saya jelaskan dalam kitab al-Adzkar, ringkasnya sebagai berikut:…
Maksiat Lisan: Berbohong
Berbohong وَالْكِذْبُ وَهُوَ الْكَلاَمُ بِخِلاَفِ الْوَاقِعِ وَالْيَمِيْنُ الْكَاذِبَةُ. “Dan berdusta, yaitu ucapan berbeda dengan kenyataan, serta sumpah palsu.” Allâh ﷻ berfirman: وَلَا تَقفُ مَا لَيسَ لَكَ بِهِۦ…
Maksiat Lisan: Provokasi (tahriisy)
Provokasi (tahriisy) وَالتَّحْرِيْشُ مِنْ غَيْرِ نَقْلِ الْقَوْلِ وَلَوْ بَيْنَ الْبَهَائِمِ. “Memprovokasi (diantara kaum) tanpa menukil ucapan, sekalipun diantara hewan.” Syaikh Nawawi al-Bantaniy rahimahullah berkata, (وَالتَّحْرِيْشُ) أَيْ الْإِغْرَاءُ…